Oregon, AS- Kasus adegan mesum yang direkam seorang wanita di perpustakaan kampus OregonState University masih menjadi bahan pembicaraan. Wanita dengan nama samaran Sandra itu pun buka-bukaan mengapa ia nekat melakukan perbuatan tidak pantas tersebut. Sandra beraksi di perpustakaan Oregon State University, Amerika Serikat. Ia masuk ke perpustakaan, duduk, kemudian bertelanjang dada. Ia menyiarkan adegan tak pantas itu ke sebuah website. Polisi kemudian mendapat laporan kasus itu dan Sandra ditangkap. DikutipdetikINETdari Mirror, Senin (2/2/2015), Sandra sebenarnya adalah mantan mahasiswa universitas tersebut. Prestasinya semasa di SMA juga cukup bagus. Tapi ia mengaku bosan kuliah dan akhirnyadrop out. "Bukan ini yang kuinginkan dalam hidupku. Aku merasa bosan kuliah di sini," kata Sandra yang mengaku wanita single ini. Tapi terkadang ia masih mengunjungi kampusnya itu. Dan kemudian, mungkin karena tidak ada kegiatan, dia malah iseng melakukan adegan tidak pantas itu. Video yang direkam Sandra kemudian populer di internet. Tapi polisi setempat segera tanggap dan menangkapnya setelah mendapat laporan dari masyarakat. Jika terbukti bersalah, dia bisa dikenai hukuman sampai setahun penjara dan denda lebih dari USD 6.000. "Saya mendapat komplain kalau ada seorang wanita memposting video ke website porno yang menayangkan adegan mesum dirinya sendiri di perpustakaan Oregon State University. Saya kemudian mampu mengidentifikasi tersangka," kata polisi Christopher Graves yang menangani kasus ini. Para mahasiswa jelas kaget dengan kejadian ini. "Saya terkejut ada seseorang di perpustakaan melakukan hal itu. Padahal perpustakaan selalu penuh. Saya tak tahu bagaimana dia bisa lolos," tutur seorang mahasiswa. Pihak kampus berkilah bahwa sebenarnya satpam selalu mengawasi perpustakaan. Tapi tidak mungkin satu per satu pengunjung diamati karena luasnya area. Peristiwa semacam ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, kejadian memalukan itu juga pernah terjadi di University of Newcastle, Australia. Seorang mahasiswi kepergok melakukan adegan tidak senonoh di perpustakaan dan menyiarkannya secara langsung di dunia maya. Rupanya mahasiswi yang tak disebut identitasnya itu melakukannya demi mendapat uang. Ia mempromosikan aksinya itu dan kemudian yang berminat melihatnya harus membayar.

Komentar